Dengan pendekatan yang positif dan kemauan untuk belajar, setiap orang dapat mengatasi rasa sulit dan menjadikan matematika sebagai keahlian yang dikuasai dengan mudah. Cara mudah belajar matematika adalah dengan memahami dasar-dasar atau pengetahuan yang menjadi prasyarat. Tentunya dalam mengakses informasi dari platform digital perlu pengawasan, sehingga peserta didik tidak membuka atau mengakses hal yang tidak baik. Selain itu, matematika tidak lagi menjadi mata pelajaran yang sulit dan menakutkan bagi siswa sekolah. Peningkatan prestasi belajar, karena peserta didik dapat belajar dengan lebih efektif dan efisien, yang pada gilirannya dapat menghasilkan hasil akademis yang lebih baik. Bersikaplah positif dan teruslah belajar, maka Anda akan menuai hasilnya. Peserta didik akan lebih termotivasi dan aktif dalam pembelajaran jika mereka merasa mampu memahami materi akan atau sedang dipelajari, sehingga dibutuhkan kemampuan guru untuk dapat mengidentifikasi kemampuan belajar peserta didik sejak awal. Sudah jamak bahwa sejak sekolah dasar orang tua merasa anaknya perlu usaha ekstra untuk mengikuti pelajaran ini. Ada beberapa tips yang diberikan Rusgianto untuk membuat siswa merasa senang dengan belajar melalui permainan. Masalah diberikan kepada peserta didik, sebelum peserta didik mempelajari konsep atau materi yang berkenaan dengan masalah yang harus dipecahkan.
Misalnya, untuk memahami konsep geometri, Anda dapat menggambar segitiga, persegi, atau lingkaran. Untuk bisa memahami konsep dasar matematika, maka penting untuk Anda membangun pemahaman yang kuat dalam mata pelajaran ini. Konsep dasar tersebut harus dipahami dengan betul supaya kamu menjadi lebih mudah untuk dipecahkan dan diselesaikan. Keinginan untuk membuat pembelajaran matematika itu mudah, asyik, dan menyenangkan “memaksa†saya untuk mencari informasi mengenai aplikasi atau teknologi yang mudah dan mampu membantu saya untuk dapat menyampaikan materi dengan baik, sehingga pembelajaran yang saya lakukan menjadi menarik dan mudah dipahami oleh peserta didik. Penyelesaian perkalian desimal dapat dilakukan dengan cara 1. mengubah bentuk desimal menjadi pecahan, atau 2. mengalikan langsung dengan cara susun. Semakin banyaknya peserta didik yang memiliki akses ke perangkat digital seperti laptop, tablet, atau smartphone harus diikuti dengan informasi, pendampingan, dan pengawasan, sehingga peserta didik dapat memahami cara menggunakan teknologi ini dengan bijak dan produktif, serta menghindari potensi risiko yang tidak baik di dunia maya. Dalam penyampaian materi di kelas selain menggunakan glass board, LCD, dan PPT, saya mencoba menggunakan Canva dengan tampilan yang lebih menarik dipadukan dengan Pen Tablet dalam menjelaskan atau membahas soal. Penggunaan platform digital bukan hanya membutuhkan keahlian dalam penggunaan aplikasi saja, tetapi bagaimana materi yang diajarkan dengan menggunakan teknologi tersebut mampu mempermudah guru dalam penyampaian dan peserta didik dalam memahaminya.
Pada awalnya sempat muncul keraguan dalam diri saya saat akan memulai pembelajaran matematika dengan menggunakan teknologi, karena saya melihat beberapa guru yang mencoba menggunakan aplikasi mengalami kesulitan dalam penyampaian dan membuat peserta didik menjadi bingung. Anda dapat berdiskusi dengan teman untuk memahami materi yang sulit. Per- hatikan dan amati bahan-bahan yang digunakan untuk membuat kue Kembang Goyang. Perubahan yang sangat mendasar dari apa yang saya lakukan dalam pembelajaran dengan menggunakan platform digital adalah membuat peserta didik menjadi siap untuk menghadapi tantangan yang semakin terhubung secara digital di masa depan. Pembelajaran metematika yang saya lakukan tidak hanya sekedar ceramah atau menjelaskan saja, melainkan divariasiakan dengan diskusi dengan peserta didik atau membentuk kelompok diskusi. Kesimpulan dari apa yang saya lakukan degan penggunaan teknologi dalam pembelajaran, bahwa penguatan literasi digital bagi peserta didik dan guru melalui platform digital merupakan upaya yang penting dalam memajukan pendidikan di era digital ini. Samsul Maarif, M.Pd (Kaprodi Pendidikan Matematika FKIP UHAMKA) membahasa tentang isu-isu dan inovasi dalam pendidikan matematika yang terkini, Bapak Dr.
Workshop ini dilakukan pada hari Kamis 6 Agustus 2020 mulai dari pukul 08.00-12.00 WIB dan dilakukan secara tatap virtual dimulai dengan pembukaan dan sambutan dari Kaprodi Pendidikan Matematika FKIP UHAMKA Bapak Dr. Pemateri dalam wokshop kali ini adalah Bapak Dr. Sebagian besar siswa kesulitan untuk memahami permasalahan-permasalahan dalam materi kaidah pencacahan. Kesimpulan ini juga menggarisbawahi pentingnya memahami konsep dasar, berlatih secara teratur, dan menggunakan sumber pembelajaran yang bervariasi. Oleh karena itu agar siswa aktif dalam bertindak dan berpikir pada proses pembelajaran maka siswa harus diberi kesempatan untuk mencari pengalaman sendiri serta dapat mengembangkan seluruh aspek pribadinya. Tepat setahun sebelum Covid 19 terjadi dan booming penggunaan aplikasi dalam pembelajaran kesempatan untuk mengikuti pelatihan guru mengenai teknologi dan penerapannya akhirnya saya dapatkan dengan mengikuti program 1000 guru dari Kemendikbud tahun 2019 di University of Queensland (UQ) Australia selama tiga minggu, khususnya di bidang pedagogik. Memberikan umpan balik atau refleksi yang baik setelah pembelajaran atau penilaian adalah kunci untuk memotivasi peserta didik dan membantu mereka dalam proses belajar, sehingga dalam kegiatan ini saya fokus pada elemen-elemen tertentu yang perlu ditingkatkan oleh peserta didik dengan memberikan komentar yang jelas dan spesifik tentang apa yang baik dan apa yang perlu diperbaiki.
Comments
Post a Comment